Waktu itu saya kedatangan beberapa tamu dari Bangka Belitung, dan betapa kaget saya ketika mereka mengatakan bahwa durian Kumbo Karno itu nggak enak.....sama sekali nggak enak. Duhh....rasanya saya ini sebagai penyaji merasa kehilangan muka dan sedikit tersinggung....hehhhe. Padahal kata pengantar yang sudah saya sampaikan begitu menggebu-gebu tadi. Bagaimana mungkin bibit durian Jawaranya Jawa Tengah kok buahnya dibilang nggak enak?
Secara hati-hati dan sabar maka sayapun bertanya: dimana letak nggak enaknya??
"PAHIT.....pahiiit dan saya nggak suka pahit!!" Sahut salah satu tamu saya dan diamini secara kompak oleh temen-temennya.
Ohhhh begitu to.....ya udah itu masalah mindset yang susah diubah! Bagi saya yang maniak durian sejak kecil, rasa pahit itu justru sulit dicari pada durian-durian klas jalanan......kalau pun ada justru yang pahit banget dan sama sekali nggak ada manisnya! Sedangkan pada durian top kayak durian Kumbo Karno ini pahitnya balance dengan manisnya sehingga yang muncul adalah kenikmatan yang LUAR BIASA! Lihat lah degradasi warna pada daging buahnya yang menunjukkan bagaimana kenikmatan itu bisa berselang-seling gitu (bertumpuk-tumpuk)....mentega, susu, creamer, manis legit, pahit, sedikit asin....wowww.....kayak rentetan tembakan di ujung lidah kita.....pantas kalau kita merem melek merasakn sensasi nikmatnya saat menyentuh saraf saraf sensi di tenggorokan kita. Terasa kayak anak kecil main prosotan.....sruuttt!!! Sruuttt!!! Woalahhh Ajiibb!!!
Jadi dimana letak nggak enaknya ya???
Miiikir!!! Wkkkwkkk....
Miiikir!!! Wkkkwkkk....
Tiada ulasan:
Catat Ulasan